Bisyr ibnul Harits al Haafi berkata :
“Cukuplah bagimu sebagai buktinya, bahwa ada suatu kaum yang
telah tiada,tetapi dapat menghidupkan hati yang mati dengan mengingat mereka,
dan ada pula kaum lainnya yang hidup, tetapi dapat membuat hati keras dengan
melihat mereka”
Mengapa bisa demikian? Hal itu tiada lain karena orang-orang
yang terdahulu menjalani malam harinya dengan “melek” sedang selainnya mereka
lelap dalam tidurnya. Orang-orang terdahulu menjalani siang harinya dengan
kesungguhan sedang selain mereka tenggelam dalam nafsu (ambisinya)
“17.Di
dunia mereka sedikit sekali tidur diwaktu malam. 18. Dan
selalu memohonkan ampunan diwaktu pagi sebelum fajar.” [QS. Adz Dzaariyaat : 17-18]